PEKANBARU--MI: Sebanyak 6.688 siswa sekolah lanjutan tingkat pertama (SLTP) di Riau dipastikan tidak lulus ujian nasional (UN).
Angka tersebut menunjukan tingkat kelulusan anjlok jika dibandingkan dengan 2009 lalu yang hanya 4.999 siswa.
"Hasil UN SMP yang lulus tahun ini sekitar 92,28% atau 86.598 dari 93.286 siswa peserta UN. Sebanyak 6.688 dinyatakan tidak lulus dan harus mengikuti UN susulan," kata Kepala Dinas Pendidikan Riau Irwan Effendi, Kamis (6/5).
Lebih lanjut Irwan menjelaskan, kelulusan UN sekolah menengah pertama (SMP)/madrasah tsanawiyah (MTs) dan SMP luar biasa di setiap Kabupaten/kota se Riau paling tinggi terdapat di Rokan Hilir sekitar 97,89%, disusul Siak 97,82%, kemudian Indragiri Hilir 97,14%.
Sedangkan angka kelulusan UN paling rendah adalah Kabupaten Indragiri Hulu hanya 74,69%, disusul Kepulauan Meranti sebesar 86,23% dan Pekanbaru 88,62%.
Sementara itu, rata-rata nilai, kata Irwan, Kota Pekanbaru menempati rangking tertinggi pada angka 7,76, kemudian Kampar 7,62, dan Dumai 7,32. Sedangkan Indragiri Hulu menjadi yang terendah dengan rata-rata nilai hanya 6,55, kemudian Kepulauan Meranti 6,71, dan Kuantan Singingi 7,04.
"Hasil UN akan diumumkan di sekolah-sekolah besok (Jumat, 7/5). Para siswa tidak lulus dapat mengikut UN susulan pada 17-20 Mei mendatang," jelasnya.
Sumber: http://www.mediaindonesia.com/read/2010/05/06/141067/126/101/6.688-Siswa-SLTP-di-Riau-tidak-Lulus-UN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar