BMKG Himbau Warga Waspadai Longsor dan Banjir
Daerah Rawan Longsor---ANTARA/Maril Gafur/ip
BOGOR--MI: Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Bogor mengimbau masyarakat setempat mewaspadai banjir dan longsor karena hingga tiga hari ke depan wilayah itu diperkirakan masih diguyur hujan.
"Tiga hari ke depan hujan masih berpeluang terjadi di wilayah Bogor. Warga diimbau mewaspadai longsor dan bajir," kata staf analisa BMKG Wilayah Bogor Agus Theodory, Minggu (16/5).
Agus menjelaskan, hujan yang turun selama hampir satu pekan dan tiga hari ke depan disebabkan oleh tekanan rendah di sebelah barat Sumatera.
Tekanan rendah ini menyebabkan pertemuan angin di laut Jawa yang merupakan daerah pertumbuhan awan, dan suhu di Laut Jawa masih hangat. "Tekanan rendah itu memicu pertumbuhan awan-awan hujan," katanya.
Hujan berpeluang turun pada siang, sore dan malam hari dengan intensitas ringan hingga sedang. Mengingat Bogor rawan bencana, BMKG mengimbau masyarakat untuk waspada.
Imbauan ditujukan kepada masyarakat yang tinggal di sepanjang daarah sliran Sungai (DAS) karena kawasan tersebut tergolong daerah rawan bencana.
"Jika hujan turun, permukaan air sungai akan naik dan arus menjadi deras. Masyarakat di sepanjang DAS Ciliwung dan Cisadane harus lebih berhati-hati," himbaunya.
Selain waspada terhadap bencana, warga juga diimbau menjaga kebersihan lingkungan agar terhindar dari penyakit saat musim hujan.
Hujan menyebabkan kelembaban udara di Bogor meningkat, di mana sebelumnya sempat mengalami penurunan akibat tingginya suhu udara.
Namun kini suhu udara di Bogor kembali normal yakni 32 derjat Celcius dan kelembaban sebesar 60%. (Ant/OL-7)
Sumber: http://www.mediaindonesia.com/read/2010/05/16/143151/92/14/BMKG-Himbau-Warga-Waspadai-Longsor-dan-Banjir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar