JIKA Anda belum pernah memiliki kartu kredit atau pinjaman, riwayat Anda adalah sebuah kertas kosong. Riwayat kredit yang didokumentasikan dalam laporan kredit, adalah catatan tentang bagaimana tanggung jawab Anda terhadap pembayaran dana pinjaman.
Kreditor dan pemberi pinjaman menggunakan riwayat kredit Anda sebagai bahan pertimbangan untuk membuat keputusan, apakah mereka akan memberikan kartu kredit atau memperpanjang pinjaman atau tidak. Namun, jika Anda tidak memiliki sejarah kredit, tidak ada catatan tentang bagaimana Anda dapat mengelola utang. Akibatnya, banyak kreditor dan pemberi pinjaman yang tidak bersedia meminjamkan uang.
Nah, jika Anda belum memiliki kredit selama ini, berikut adalah enam langkah mudah untuk memulainya:
1. Cari kartu kredit berjaminan
Kartu kredit berjaminan tak ubahnya kartu kredit biasa yang tidak berjaminan. Hanya saja, Anda diminta untuk mendepositkan sejumlah uang sebagai jaminan kepada kreditor bahwa Anda akan membayar utang. Batas kredit Anda umumnya sama dengan besar dana deposit atau persentase tertentunya.
Banyak orang menyalahartikan kartu kredit berjaminan dengan kartu debit. Akan tetapi, mereka sebenarnya berbeda. Pertama, bank tidak melaporkan penggunaan kartu debit kepada biro kredit, karena kartu debit bukan perpanjangan kredit. Kartu debit lebih sebagai cara nyaman untuk mengakses dana tabungan di bank.
Kedua, kreditor biasanya melaporkan aktivitas kartu kredit berjaminan kepada biro kredit. Pembelian Anda tidak dipotong dari dana deposit. Setiap kali Anda membeli sesuatu menggunakan kartu itu, berarti Anda meminjam uang kepada perusahaan kartu kredit dan bertanggung jawab melunasinya. Sehingga tanggung jawab Anda dalam pembayaran memengaruhi skor kredit Anda.
2. Gunakan kartu kredit sesuai kemampuan
Membangun kredit berarti menunjukkan kemampuan Anda membayar kembali dana yang dipinjam secara konsisten. Tujuan Anda adalah membuktikan kepada kreditor bahwa Anda bisa mengelola utang secara bertanggung jawab. Oleh karena itu, jangan membeli barang yang tidak mampu Anda lunasi.
Gunakan kartu kredit paling tidak sekali dalam sebulan untuk keperluan kecil seperti makan malam sederhana, bensin, dan kebutuhan bulanan . Sebab jika tidak digunakan, Anda tidak akan membuktikan apa pun. Cobalah untuk tidak berbelanja lebih dari 50 persen dari batas kredit Anda.
3. Bayar tepat waktu setiap bulan
Hal penting lain untuk membangun dan mempertahankan skor kredit yang baik adalah membayar semua tagihan dan kewajiban utang tepat waktu setiap bulan. Bahkan satu keterlambatan pembayaran saja secara signifikan dapat merusak skor kredit Anda.
4. Cukup satu kartu kredit
Tidak ada gunanya mengajukan permohonan beberapa kartu kredit, jika Anda belum mampu membuktikan sanggup mengelolanya dengan bertanggung jawab. Sebaliknya, gunakan energi untuk menunjukkan bahwa Anda mampu menjaga keseimbangan dan membayar tagihan tepat waktu.
5. Periksa kemajuan Anda dengan memeriksa laporan dan skor kredit
Setelah enam bulan membayar kartu kredit tepat waktu, periksa status Anda dengan melihat laporan dan skor kredit Anda. Berikan perhatian khusus pada apa yang ada di laporan kredit Anda dan faktor positif atau negatif yang terdaftar, sehingga Anda tahu apa yang harus dilakukan selanjutnya.
6. Setelah satu tahun, ajukan permohonan kartu kredit tanpa jaminan
Dua belas bulan pembayaran tepat waktu seharusnya cukup untuk menunjukkan kepada perusahaan kartu kredit bahwa Anda bertanggung jawab dalam mengelola utang. Sekarang saatnya untuk mengajukan permohonan kartu kredit tanpa jaminan. Sebuah kartu tanpa jaminan membebaskan Anda dari kewajiban deposit jaminan. Selain itu, batas kreditnya kemungkinan juga lebih tinggi dan menawarkan berbagai keuntungan seperti poin reward.
Sumber: http://www.mediaindonesia.com/mediaperempuan/index.php/read/2010/04/26/3072/9/Enam-Langkah-Mudah-Mendapatkan-Kredit
Tidak ada komentar:
Posting Komentar